PKN STAN? Perguruan Tinggi mana tuh? Ada yang belum pernah denger?
Haiii semua, Selamat datang Maba/Miba PKN STAN. Kali ini gue mau kasih sedikit cerita mengenai ospek di kampus gue yang ada di Bintaro, Tangerang Selatan. Yakkk tanggal 18-27 Agustus 2018 kemarin gue melaksanakan ospek atau kalau di PTK gue namanya Studi Perdana Memasuki Kampus ( DINAMIKA). Karena gue kagak tau gimana ospek-ospek di kampus lain maka gue gak bisa compare antara kampus gue dengan kampus lain. Jadi, gue akan ceritab apa adanya aja dari sudut pandang gue sendiri.
First Impression pertama gue menegnai DINAMIKA adalah SMA banget. Oh ya perlu kalian ketahui gue lulusan SMA Negeri 1 Purworejo dimana sistem pendidikan karakter yang diterapkan di sekolah gue miripp banget dengan yang ada di kampus gue sekarang. Bedanya di kampus kepanitian jelas lebih transparan dan profesional. Tidak ada ajang perpeloncoan apalagi hal-hal yang berbau balas dendam dari senior ke maba atau mibanya. Semua hal yang ada di DINAMIKA dirancang dengan matang dan konseptual untuk mendidik dan memperkenalkan maba/miba nya mengenai kehidupan di Kampus yang sebenarnya. Gue kagum dan gue kasih apresiasi kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara hebat dan menkoordinir setidaknya lebih dari 6800 mahasiswa dengan lancar dan profesional. Berbeda dengan yang ada di SMA gue waktu itu, setiap detil acara sudah dipersiapkan dengan matang dan dipikirkan hingga resiko terburuknya. Buktinya kemarin waktu ada kunjungan Menteri Keuangan Ibu Sri Mulyani yang baru kasih kabar H-1, panitia langsung kerja keras rombak rundown dan segala macam dan bisa menyambut Ibu Menteri dengan penuh kehangatan. Walaupun ada beberapa kendala teknis namun untuk ukuran panitia yang bisa mengatasi keadaan genting di H-1 dan meng koordinir 6800 Mahasiswa saya beri apresiasi penuh.
Buat kalian yang penasaran (Biasanya maba/miba baru nihh) seperti apa dinamika itu, gue kasih gambaran singkat aja. Pada awal pra-dinamika tekanan tugas yang diberikan sudah terasa sekali. Dalam waktu H-1 Deadline kami diahruskan mengumpulkan tugas yang beragam dan tidak mudah untuk membuatnya. Seperti Co-card yang dibuat dengan ketentuan khusus, buku penugasan beserta penugasan di hari pertama, hingga panji kelompok yang harus di hias se kreatif mungkin. Bagi kalian yang tidak terbiasa menyelesaikan pekerjaan mendekati deadline hal ini tentu sangat menyebalkan. Namun perlu di ingat, segala hal diatas tidak kalian kerjakan secara individu. Kalian akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan melakukan segala macam penugasan secara bersama-sama. Jadi apa yang aku dapatkan di H-1 Pra Dinamika adalah sebuah keluarga baru yang akan bersama-sama menghadapai sang Dinamika, kerja sama dll. Di hari H Pra Dinamika, materi berjalan seperti biasa. Karena kuota yang melimpah dan fasilitas yang kurang memadai maka kami dibagi menjadi dua kloter supaya lebih mudah dalam mengkoordinasikan peserta. Gue waktu itu kebagian di kloter pertama dan open gate pukul 05.15-06.00. Hari itu materi berjalan dnegan biasa, tidak ada yang spesial pada pra dinamika kecuali penugasan dan keliuarga baru yang kami dapatkan. Dinamika sesungguhnya baru dimulai pada tanggal 20 Agustus 2018. Dimana pada waktu itu gue kebagian kloter pertama. Tidak seperti Pra Dinamika, disini kami diberi password untuk mengikuti dinamika. Sebelum masuk nanti ada gate antrian untuk pengecekan kelengkapan fisik seperti rambut, kuku, seragam, kaoskaki dan tentu saja password yang harus dihafalkan. Untuk informasi password yang diberikan tidaklah sulit dan mudah dihafal. Yang bikin deg-deg an justru pengecekan kelengkapan fisik. Semuanya harus sesuai dengan aturan dan ketentuan. Bahkan gue denger ada yang panjang rambutnya satu cm lebih beberapa mili aja di catat sebagai pelanggaran. Kaos kaki tidak sampai sepuluh cm di catat sebagai pelanggaran. Bahkan sepatu ada bagian bewarna selain hitam (Kecuali pada sol) dicatat sebagai pelanggaran. Essensi yang gue dapat dari hal ini adalah bahwa kita harus mematuhi peraturan secara mutlak dan jangan coba-coba berani untuk melanggar peraturan yang telah dibuat. Di hari kedua dinamika diadakan sidak barang bawaan dan lagi-lagi barang yang dibawa harus sesuai dengan ketentuan. Tidak lebih dan tidak kurang. Bahkan satu gelang karet, peniti, pulpen yang tidak terdapat pada ketentuan dan ikut terbawa dalam tas baik disengaja ataupun tidak termasuk pelanggaran. Sebenarnya gue gak keberatan dengan peraturan semacam ini karena jujur segala peraturan dan penugasan yang diberikan oleh panitia memang ada essensi nya, juga berlaku pada penugasan pelanggaran, biasanya di beri tugas untuk membuat esai mengenai hal-hal yang bermutu dan berbobot yang sekiranya akan berguna bagi masa depan lo. Jadi, gak usah khawatir apa yang lo kerjain bakal sia-sia karena semua penugasan yang diberikan pasti di baca dan dinilai oleh panitia dan itu memengaruhi IP Dinamika dan kelulusan dinamika. Penugasan yang keluar di H-1 dari essai, infografis, biodata semuanya berguna untuk menambah wawasan dan pengetahuan kita. Tidak ada hal yang mubadzir dalam Dinamika.
Hal yang terpenting selama Dinamika adalah menjaga kesehatan. Tugas yang padat, kegiatan yang menyita fisik dan mental, waktu tidur yang kurang,dll. jujur hal ini membutuhkan perhatian khusus. Maka dari itu sebisa mungkin jangan sampai jatuh sakit saat DInamika. Karena jika kita absesn satu hari saja dan tidak mengikuti kegiatan dinamika bisa dipastikan bahwa kita tidak lulus dinamika dan diharuskan melakukan pengabdian kampus atau mengikuti dinamika kembali pada tahun depan. Maka dari itu sekali lagi gue tekankan jagalah kesehatan. Apalagi ketika disuruh untuk berpanas-panasan di lapangan. Pada waktu itu PKN STAN kedatangan tamu Menteri Keuangan dan kita mengadakan kuliah umum di Lapangan Mini Soccer. Terik matahari + Lamanya durasi jelas membuat tubuh cepat lelah.
Terlepas dari semua itu, Dinamika merupakan kegiatan penyambutan yang asyik bagi gue dan patut untuk dikenang namun ogah untuk diulang hehehe. Kenangan yang membekas sangat berharga menurut gue dan mengajarkan banyak hal kepada para peserta dan juga panitia. Jadi, bagi kalian calon maba/miba PKN STAN gak usah takut sama DInamika. Jalani aja dengan enjoy dan serius karena pada dasarnya PKN STAN tidak mungkin melaksanakan kegiatan yang tidak mendatangkan manfaat bagi Civitas Akademika nya. Semangat Generasi Garuda!!