BAB IV
PEMBAHASAN
A.
Hasil penelitian
Dalam penelitian yang dilakukan
telah dilakukan dengan studi pustaka,elektronika serta hasil penyebaran angket,
diperoleh bahwa :
1.
Manfaat membaca.
Dari kebanyakan jawaban dari
narasumber, membaca memiliki manfaat yang sangat luar biasa, diantaranya :
a.
Dapat Menstimulasi Mental
b. Dapat
Mengurangi Stress
c. Menambah
Wawasan dan Pengetahuan
d. Dapat
Menambah Kosakata
e. Dapat
Meningkatkan Kualitas Memori
f. Melatih
Ketrampilan untuk Berfikir dan Menganalisa
g. Dapat
Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi
h. Melatih
untuk Dapat Menulis Dengan Baik
i.
Dapat Memperluas Pemikiran Seseorang
j.
Dapat Meningkatkan Hubungan Sosial
2. Masih
ada siswa SMA N 1 Purworejo yang belum menyadari pentingnya membaca
Dari
grafik hasil penyebaran angket tersebut dapat diketahui bahwa 52% dari total 25
sampel siswa SMA N 1 Purworejo belum menyadari pentingnya budaya membaca
3. Siswa
SMA N 1 Purworejo lebih memilih bermain dengan gadget daripada berliterasi
80%
dari 25 sampel siswa SMA N 1 Purworejo lebih memilih untuk bermain dengan
gadget mereka daripada membaca buku/artikel yang dapat menambah pngetahuan dan
wawasan. Dari hasil tersebut terbukti bahwa kemajuan teknologi dapat
melunturkan budaya literasi dan membuat siswa memiliki rasa ketergantungan atau
kecanduan terhadap gadget.
4. Program
literasi di SMA N 1 Purworejo berjalan dengan baik!
Menurut
hasil studi penyebaran angket kepada sampel kegiatan literasi di SMA N 1
Purworejo sudah berjalan dengan baik. Dibuktikan dengan lebih dari 14 anak
menilai bahwa program yang telah berjalan selama ini dikategorikan baik.
5. Siswa
SMA N 1 Purworejo antusias dalam melaksanakan program literasi sekolah.
Dari
diagram batang tersebut diketahui bahwa 21 dari 25 siswa SMA N 1 Purworejo
dapat dkategorikan antusias dalam melaksanakan program literasi di SMA N 1
Purwoejo.
6. Namun
motivasi siswa SMA N 1 Purworejo untuk mengikuti kegiatan literasi di pagi hari
masih tergolong kurang.
Dari
diagram diatasa dapat disimpulkan bahwa 9 dari 25 siswa mengikuti kegiatan
literasi hanya untuk mengisi waktu, 8 dari 25 siswa mengikuti kegiatan literasi
karena formalitas saja, 7 dari 25 siswa benar-benar berminat mengikuti kegiatan
literasi dan sisanya karena terpaksa. Dari sini dapat disimpulkan bahwa masih
banyak siswa SMA N 1 Purworejo yang belum menyadari pentingnya budaya
berliterasi.
7. Minat
baca siswa menjadi meningkat setelah dilaksanakannya program literasi di SMA N
1 Purworejo
15 dari 25 siswa merasa bahwa minat baca
atau berliterasi menjadi lebih meningkat daripada sebelumnya setelah diadakan
program literasi di sekolah.
8. Kegiatan
literasi di SMA N 1 Purworejo bejalan dengan efektif
Dari
diagram batang tersebut dapat diketahui 19 dari 25 anak mengkategorikan bahwa program literasi berjalan dengan
efektif.
9. Memiliki
target menyelesaikan buku bacaan menjadi alasan siswa SMA N 1 Purworejo
melaksanakan kegiatan literasi
60%
dari 25 siswa di SMA N 1 Purworejo memiliki target untuk menyelesaikan buku
pada kegiatan literasi. Hal ini berdampak baik tentunya, karena dapat menambah
motivasi dan antusiasme siswa dalam melaksanakan literasi.
B.
Pembahasan
dan Hasil Penelitian
Setelah mengetahui
fakta-fakta dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan :
1.
Membaca memiliki
banyak manfaat yang dapat menguntungkan bagi manusia.
2.
Kebanyakan siswa
SMA N 1 Purworejo belum menyadari pentingnya budaya membaca. Terdapat pada
fakta penelitian bahwa 13 dari 25 anak dapat dikatakan jarang membaca buku tiap
harinya.
3.
20 dari 25 siswa
di SMA N 1 Purworejo lebih memilih bermain dengan gadget daripada membaca buku.
Hal ini membuktikan bahwa perkembangan teknologi dapat melunturkan budaya
literasi dan mengakibatkan ketergantungan pada gadget.
4.
Berdasarkan
angket penelitian diperoleh data bahwa 19 anak menilai bahwa program literasi
berjalan dengan baik. Namun masih terdapat beberapa kekurangan dalam program
tersebut, dibuktikan dengan teradpat 6 anak yang menilai bahwa program literasi
masih butuh peningkatan.
5.
Program literasi
yang diadakan oleh sekolah disambut baik oleh siswa SMA N 1 Purworejo. Dari
angket penelitian dapat diketahui bahwa 21 dari 25 siswa antusias dan mendukung
terhadap program literasi.
6. Berdasarkan
hasil penelitiandapat disimpulkan bahwa 9 dari 25 siswa mengikuti kegiatan
literasi hanya untuk mengisi waktu, 8 dari 25 siswa mengikuti kegiatan literasi
karena formalitas saja, 7 dari 25 siswa benar-benar berminat mengikuti kegiatan
literasi dan sisanya karena terpaksa. Dari sini dapat kembali disimpulkan bahwa
masih banyak siswa SMA N 1 Purworejo yang belum menyadari pentingnya budaya
berliterasi.
7.
Program literasi
yang diadakan sekolah dapat meningkatkan minat baca siswa. Hal ini disebabkan
karena sebelumnya siswa hanya membaca karena kemauannya, sedangkan siswa yang
tidak tertarik dengan membaca akan jarang membaca. Namun dengan adanya program
ini, seluruh siswa dituntut untuk membaca dan karena terbiasa sedikit demi
sedikit minat baca mereka meningkat.
8.
Kegiatan
literasi dinilai berjalan dengan efektif. Penempatan waktu 15 menit sebelum
pelajaran di pagi hari dirasa tepat karena keadaan otak yang masih segar dan
bisa menjadi persiapan sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Waktu yang
terlau singkat karena terpotong rangkaian acara pada pagi hari merupakan
kekurangan dari program tersebut.
EmoticonEmoticon